Search This Blog

Wednesday, July 20, 2005

Panjat, Lompat, Sepak






Seringkali saya merasa takut bila melihat Darrel memanjat jendela. Juga berdiri di atas meja. Rasa takut saya itu ternyata berlebihan. Di Tumble Tott, justru lompat, gulung, dan panjat itu yang diajarkan. Tak perlu khawatir ternyata. Anak kecil pun, di usia 2 tahunan, sudah pintar menjaga dirinya.

Saya saja, yang jadi ''orang tua'' yang merasa sok pintar. Berpikir seolah-olah anak saya belum bisa berlompat dan memanjat.

Orang tua memang selalu merasa lebih hebat ketimbang generasi sesudahnya. Orang generasi 45 merasa dialah pendiri bangsa, dan generasi paling top. Dan saya merasa, kalau tidak saya jagai, Darrel tak bakal mampu memanjat, atau meniti tangga.

Pikiran saya ternyata salah besar.

No comments: